Ukraina Gelar Sidang Kejahatan Perang

MARIO4D  Ukraina Gelar Sidang Kejahatan Perang, Ukraina akan menggelar pengadilan kejahatan perang atas invasi Rusia. Dalam sidang pertama, terdakwa yang diajukan adalah seorang tentara Rusia berusia 21 tahun.

Seperti dilansir Al Jazeera, Kamis 12 Mei 2022, jaksa Kyiv menuduh serdadu Rusia bernama Vadim Shishimarin membunuh seorang warga sipil berusia 62 tahun yang tidak bersenjata pada 28 Februari lalu.

Shishimarin menembakkan senapan otomatis dari jendela mobil untuk mencegahnya melaporkan kedatangan militer Rusia, menurut pernyataan dari kantor Jaksa Agung Iryna Venediktova.

Setelah konvoinya ditabrak, Shishimarin dan empat tentara lainnya yang melarikan diri mencuri sebuah mobil dari luar desa Chupakhivka, tambah pernyataan itu.

BACA JUGA : Korea Utara Umumkan Pandemi Covid-19

Warga sipil, yang tidak disebutkan namanya, mengendarai sepedanya di sisi jalan tidak jauh dari rumahnya, kata kantor tersebut. “Salah satu prajurit memerintahkan terdakwa untuk membunuh seorang warga sipil sehingga dia tidak akan melaporkan mereka,” menurut Venediktova.

“Pria itu meninggal di tempat hanya beberapa puluh meter dari rumahnya.”

Anggota militer Rusia, yang ditahan, menghadapi kemungkinan hukuman penjara seumur hidup atas tuduhan kejahatan perang dan pembunuhan berencana. Namun, Venediktova tidak mengatakan kapan persidangan akan berlangsung.

Kantornya merilis foto Shyshimarin tetapi tidak merinci bagaimana dia bisa berada dalam tahanan Ukraina

atau apa yang terjadi pada yang lain dalam kelompoknya pada saat dugaan pembunuhan itu.

Volodymyr Yavorskyy dari Pusat Kebebasan Sipil mengatakan kelompok hak asasi manusia Ukraina

akan mengikuti persidangan Shyshimarin untuk melihat apakah dilakukan secara adil.

“Sangat sulit untuk mematuhi semua aturan, norma, dan netralitas proses pengadilan di masa perang,” katanya seperti dikutip kantor berita Associated Press.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *