Sebagai Striker Top, Reputasi Aubameyang Tak Ditentukan Lewat Trofi

Sebagai Striker Top, Reputasi Aubameyang Tak Ditentukan Lewat Trofi

Sebagai Striker Top, Reputasi Aubameyang Tak Ditentukan Lewat Trofi

MARIO4D LOUNGE – Sebagai Striker Top, Reputasi Aubameyang Tak Ditentukan Lewat Trofi

Pierre-Emerick Aubameyang belum pernah meraih trofi selama mengenakan seragam Arsenal.

Namun, ia menegaskan bahwa reputasinya sebagai striker top tidak akan dipengaruhi oleh koleksi gelar juara.Arsenal mengalami kekecewaan besar dalam ajang Liga Europa.

Mereka disingkirkan oleh Olimpiacos pada babak 32 besar.Kini Arsenal hanya punya satu kesempatan untuk meraih trofi pada musim ini.

MARIO4D

Tim London utara itu masih bertarung di kompetisi FA Cup.Aubameyang sendiri punya reputasi yang sangat bagus sebagai seorang striker.

Pemain Gabon itu sudah mencetak 20 gol dari 31 pertandingan di semua kompetisi untuk The Gunners.

Reputasi Aubameyang

Kapten Arsenal tersebut sekarang sedang memasuki 15 bulan terakhir dalam kontraknya.

Aubameyang mengaku tidak menyesal belum meraih trofi bersama Arsenal.”Saya seorang striker, jadi saya akan membela tim saya.

Saya tidak berpikir Anda perlu mendapatkan trofi untuk menjadi striker top,” kata Aubameyang kepada Sky Sports.

“Tentu saja, [trofi] akan membantu Anda, tapi kita semua telah melihat banyak pemain hebat yang tidak memenangkan trofi tapi tetap dihormati karena kualitas mereka.”

“Anda tidak perlu memenangkan trofi, tapi jika Anda bisa memenangkannya maka itu lebih baik.”

Terima Kritik

Aubameyang sempat menjadi sasaran kritik karena gagal mencetak gol saat melawan Olympiacos di Liga Europa.

Namun, Aubameyang bisa menerima semua kritikan itu dengan lapang dada.”Saya punya beberapa peluang dan saya meleset. Saya merasa “Oke, ini salah saya’ dan saya pikir itu wajar sebagai manusia.

Itulah mengapa saya sangat kecewa, tapi inilah sepak bola dan keesokan harinya saya kembali berlatih,” ujarnya.

Bisa Move On

Aubameyang merasa sangat kecewa karena tidak mampu membawa Arsenal melangkah jauh di Liga Europa.

Namun, ia pada akhirnya bisa melupakan hal tersebut setelah mendapat banyak dukungan dari semua pihak.

“Saya mendapat banyak kasih sayang dari rekan-rekan saya dan para suporter. Saya pada akhirnya mendapat banyak pesan dan saya merasa bangga bisa menjadi pesepak bola Arsenal dan kami akan terus berusaha,” tutup Aubameyang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *