Kontrak Lionel Messi Bocor, Josep Maria Bartomeu: Bukan Saya Pelakunya, Lho!
Kontrak Lionel Messi Bocor, Josep Maria Bartomeu: Bukan Saya Pelakunya, Lho!
MARIO4D – Bocornya detail kontrak Lionel Messi di Barcelona dalam kurun waktu empat tahun terakhir menjadi topik obrolan yang hangat. Tidak banyak yang tahu kalau ternyata nilai kesepakatannya sangat fantastis.
Media asal Spanyol, El Mundo, melaporkan kalau Messi mendapatkan bayaran sebesar lebih dari 500 juta euro dalam empat tahun tersebut. Jelas, Barcelona langsung kebakaran jenggot dan langsung turun tangan.
Messi pun sama kebakaran jenggotnya. Kabarnya, baik Messi dan Barcelona sama-sama sedang menyiapkan tim legal untuk membawa El Mundo ke meja hijau.
Dan sekarang, publik sedang mencari tahu sosok yang bertanggung jawab membocorkan kabar tersebut. Mata mereka saat ini sedang mengarah ke mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu.
Bukan Bartomeu yang Membocorkan
Mengingat kontrak tersebut ditandatangani empat tahun yang lalu, sudah jelas kalau Bartomeu tahu jelas detailnya. Toh, ia juga yang bersikeras mempertahankan Messi ketika sang bintang sendiri sudah ingin meninggalkan Camp Nou.
Bartomeu juga sempat dilanda rumor yang mengatakan kalau dirinya memiliki tim PR khusus untuk menyerang Messi. Tapi, dalam kasus ini, pria berumur 57 tahun tersebut mengaku tidak tahu menahu apalagi ikut campur.
“Itu adalah isu yang sangat serius dan benar-benar ilegal untuk membocorkan kontrak profesional. Berbicara kepada TV dan membuat tuduhan itu mudah, tapi itu bukan lelucon dan ini akan berakhir di pengadilan,” ujar Bartomeu.
“Saya mendengar media tertentu memberikan sugesti bahwa seseorang dari manajemen atau saya telah membocorkan kontrak ini. Dan ini sungguh tidak benar,” lanjutnya.
Bisa Diakses Banyak Orang
Bartomeu sendiri mengaku tidak punya sosok kambing hitam untuk disalahkan dalam kasus ini. Sebab ia mengatakan ada beberapa orang yang terlibat dalam proses penandatanganan kontrak Messi tersebut.
“Ini adalah isu yang serius, benar-benar ilegal dan bakalan beakhir di pengadilan sebab baik Barca maupun Messi tidak dapat menerima bahwa kejahatan ini bukan apa-apa,” tambahnya.
“Saya tidak tahu siapa. Faktanya di dalam klub hanya ada empat atau lima orang yang punya akses ke kontraknya, begitu juga pengacara Cuatrecasas yang berpartisipasi dalam negosiasi dan LFP pun punya salinan kontrak semua pemain,” pungkasnya.