Barcelona, Seperti Kacang Lupa akan Kulitnya
MARIO4D LOUNGE – Quique Setien meyakini bahwa Barcelona mulai menyimpang dari nilai-nilai klub dan filosofi sepak bola yang seharusnya. Penyimpangan ini kentara dalam beberapa tahun terakhir, mungkin sejak ditangani Ernesto Valverde.
Sebagai salah satu klub terbesar di dunia, Barca tentu menjaga identitas mereka yang sudah mengakar selama puluhan tahun. Sejak era kejayaan Johan Cruyff, Barca dikenal sebagai tim besar dengan filosofi istimewa.
Filosofi yang dimaksud adalah gaya bermain penguasaan bola, umpan-umpan pendek, dan sepak bola indah. Identitas itu sudah mulai luntur dari Barcelona beberapa tahun terakhir.
Sebab itu, sekarang Setien berjanji memperbaikinya sebisa mungkin.
BACA JUGA : Liverpool Menang 4-0 Dari Southampton, Salah 2 Gol
Mulai Melenceng
Beberapa tahun lalu, Barca pernah mencapai puncak kejayaan bersama Josep Guardiola, yang tentu mengandalkan tiki-taka. Era itulah yang jadi tolok ukur laju Barca tahun-tahun berikutnya, bahkan sampai sekarang.
Jika melihat permainan Barca beberapa tahun terakhir, gaya bermain seperti itu jelas mulai luntur. Valverde mengutamakan kemenangan, entah dengan sepak bola indah atau dengan umpan-umpan panjang untuk mencetak gol.
“Saya kira mereka mulai menyimpang dari gagasan aslinya. Saya telah melihat beberapa aspek yang dipertahankan, tapi yang lainnya tidak,” buka Setien kepada Sport.
BACA JUGA : Real Madrid vs Atletico Madrid: Skor 1-0
Tanpa Xavi dan Iniesta
Meniru Barca era Guardiola memang tidak mudah. Lionel Messi bisa tampil luar biasa karena dukungan dua gelandang kreatif sekelas Xavi dan Iniesta. Namun, Setien yakin timnya bisa mencapai level itu.
“Saya bicara sebagai pengamat. Saya mengamati Barcelona seumur hidup saya. Xavi dan Iniesta tidak di sini lagi, tapi Anda tetap bisa bermain baik tanpa mereka,” sambung Setien.
“Di Lugo, Las Palmas, dan Real Betis, kami sudah mencobanya tanpa Xavi dan Iniesta,” tandasnya. MARIO4D
Sayangnya, Setien masih harus membuktikannya di lapangan. Gaya bermain dominasi bola Barca yang sekarang belum cukup meyakinkan.