Atalanta – Sang Dewi yang Mendobrak Hierarki Italia

Atalanta

Prediksi Togel SGP – Papan atas Serie A selama beberapa musim terakhir hampir selalu dihuni oleh tim-tim tradisional. Juventus, Napoli, dua klub ibu kota, dan dua seteru dari kota Milan adalah komposisi yang biasa.

Namun musim ini, ada satu klub yang mendobrak hierarki kekuasaan di kasta tertinggi Italia.

Klub tersebut finis peringkat 3 di atas Inter Milan (4), AC Milan (5), AS Roma (6) dan Lazio (8). Klub tersebut bahkan finis sebagai tim dengan torehan gol terbanyak. Klub tersebut adalah La Dea alias Sang Dewi, Atalanta.

Atalanta finis peringkat 3 Serie A untuk pertama kalinya. Atalanta juga lolos ke Liga Champions pertama mereka.


BACA JUGA : Daftar 26 Klub yang Lolos Fase Grup Liga Champions 2019/20


Atalanta musim ini adalah tim yang memiliki fighting spirit luar biasa. Sudah banyak yang menjadi korban. Juventus saja tak bisa mengalahkan mereka; dua kali imbang di Serie A dan dipermak 0-3 di perempat final Coppa Italia.

Atalanta 2018/19 (c) WhoScored

Pasukan Gian Piero Gasperini juga menjadi tim Italia kedua setelah Juventus musim ini yang mampu mengalahkan Napoli di San Paolo.

Di Serie A musim ini, Duvan Zapata mencetak 23 gol dan 7 assistJosip Ilicic mengukir 12 gol dan 7 assist. Kapten Alejandro Gomez menyumbang 7 gol dan 11 assist. Trio ini adalah pilar utama lini serang Atalanta yang sanggup membuat barisan pertahanan lawan kocar-kacir.


BACA JUGA : RESULT HONGKONG POOLS 27 MEI 2019


Tim Tertajam

Atalanta

Serie A 2018/19 telah tuntas. Juventus kembali berkuasa, meraih Scudetto beruntun mereka yang ke-8. Namun Juventus bukan yang tertajam.

Juventus, yang memiliki Cristiano Ronaldo, mencetak ‘cuma’ 70 gol dalam 38 pertandingan di Serie A musim ini. Bianconeri merupakan tim tertajam ketiga di bawah Atalanta dan Napoli.

Atalanta menghajar Sassuolo 3-1 lewat gol-gol Duvan Zapata, Alejandro Gomez dan Mario Pasalic di pekan pemungkas. Atalanta finis peringkat 3. La Dea lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 111 tahun sejarah mereka.

Selain mengukir sejarah lolos ke kompetisi elit Eropa, Atalanta juga finis sebagai tim dengan torehan gol terbanyak di Serie A 2018/19. Mereka mencetak 77 gol dalam 38 pertandingan. Togel Online

Atalanta unggul tiga gol atas Napoli dan tujuh gol atas Juventus. Simak ‘klasemen’ lengkapnya berikut.


BACA JUGA : PSSI Setuju Liga 1 2019 Pakai VAR


Klasemen Gol

  • Atalanta – 77 (2,03 gol per laga)
  • Napoli – 74 (1,95 gol per laga)
  • Juventus – 70 (1,84 gol per laga)
  • AS Roma – 66 (1,74 gol per laga)
  • Sampdoria – 60 (1,58 gol per laga)
  • Inter Milan – 57 (1,5 gol per laga)
  • Lazio – 56 (1,47 gol per laga)
  • AC Milan – 55 (1,45 gol per laga)
  • Sassuolo – 53 (1,39 gol per laga)
  • Torino – 52 (1,37 gol per laga)
  • Empoli – 51 (1,34 gol per laga)
  • Bologna – 48 (1,26 gol per laga)
  • Fiorentina – 47 (1,24 gol per laga)
  • SPAL – 44 (1,16 gol per laga)
  • Parma – 41 (1,08 gol per laga)
  • Genoa – 39 (1,03 gol per laga)
  • Udinese – 39 (1,03 gol per laga)
  • Cagliari – 36 (0,95 gol per laga)
  • Frosinone – 29 (0,76 gol per laga)
  • Chievo – 25 (0,66 gol per laga).

BACA JUGA : Tottenham Mau Foto Satu Tim Sebelum Kickoff Final Liga Champions


Mesin Gol Bernama Duvan Zapata

Mesin Gol Bernama Duvan Zapata

5 Pemain Tertajam di Serie A 2018/19:

  • 26 – Fabio Quagliarella (Sampdoria)
  • 23 – Duvan Zapata (Atalanta)
  • 22 – Krzysztof Piatek (Genoa, AC Milan)
  • 21 – Cristiano Ronaldo (Juventus)
  • 17 – Arkadiusz Milik (Napoli).

Performa impresif Atalanta musim ini tak lepas dari kontribusi mesin gol yang bernama Duvan Zapata. Striker 28 tahun Kolombia itu bahkan statusnya cuma pemain pinjaman dari Sampdoria.

Dari 77 gol yang dicetak Atalanta di Serie A musim ini, 23 gol disumbangkan oleh Duvan Zapata. Dia finis sebagai pemain tertajam kedua di bawah sang Capocannoniere Fabio Quagliarella.

Atalanta sudah mendobrak hierarki kekuasaan di kasta tertinggi Italia. Berikutnya, mereka akan melakoni petulangan pertamanya di kompetisi elit Eropa. Masih banyak yang perlu dibenahi dan dipersiapkan oleh Atalanta.

Salah satu yang harus dilakukan adalah mempertahankan trio pemain ofensif yang sudah berjasa sangat besar membawa mereka sejauh ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *